MTN, Banda Aceh – Bank Indonesia dukung wisata halal untuk pengembangan ekonomi Aceh. Seperti apa?

Dilansir dari situs acehprov.go.id, Bank Indonesia Provinsi Aceh, mendorong wisata halal dalam mendorong sumber pertumbuhan ekonomi baru Aceh.

“Pengembangan pariwisata halal sebagai sumber pertumbuhan ekonomi baru di Aceh perlu kita dorong,” ujar Kepala BI Aceh, Agus Chusaini (18/3/2025).

Menurut Agus, dengan pengembangan wisata halal, akan meningkatkan ekonomi di Aceh ke depannya.

Lanjutnya, pada 2024 pertumbuhan ekonomi Aceh mencapai 4,66 persen dan ini cukup baik, dan pada 2023 ekonomi Aceh tumbuh sebesar 4,23 persen. “Pertumbuhan ekonomi tahun 2024 dikarenakan pemilu, PON dan PSN,” ujarnya.

Menurutnya, pada 2025 terjadi efisien anggaran dan penunda PSN baru, namun bagaimana ada sumber lain dalam meningkatkan ekonomi Aceh.

“Saya yakin modal cukup di Aceh dan konsumsi yang solid, serta inflasi terjaga secara stakeholder,” ungkapnya.

Agus mengatakan, bahwa ia sudah melihat potensi daan sumber daya alam untuk wisata di wilayah Barat dan Selatan. “Inilah perlu adanya dorongan sumber ekonom baru dengan wisata halal,” ujarnya.

Ia berharap wisata di Aceh bisa lebih maju dengan dibarengi fasilitas yang lengkap.

Menurut Agus, walaupun ada beberapa tantangan, adanya keterbatasan dan bisa terus dikembangkan agar bisa tumbuh lebih baik ekonomi Aceh.