MTN, Jakarta – Negara di benua Afrika seperti Zimbabwe ternyata juga memiliki sejumah objek wisata halal. Seperti apa?

Dilansir dari EraKini, setelah Afrika Selatan, kini giliran Zimbabwe, negara yang berbatasan langsung dengan Botswana di barat daya, Zambia di barat laut, dan Mozambik di timur serta utara, turut mengembangkan potensi wisata ramah Muslim.

Sektor wisata halal di Zimbabwe memang belum banyak dikunjungi wisatawan internasional. Namun, minat wisatawan domestik terhadap layanan wisata yang sesuai dengan prinsip Islam menunjukkan tren peningkatan.

Salah satu destinasi utama di Zimbabwe adalah Victoria Falls, air terjun terbesar di dunia yang terbentuk dari aliran Sungai Zambezi di perbatasan dengan Zambia. Ketika debit air meningkat, air terjun ini menjelma menjadi tirai raksasa yang memukau dan menjadi magnet bagi wisatawan dari berbagai penjuru dunia.

Perkembangan Islam di Zimbabwe
Selama bertahun-tahun, penyebaran agama Islam di Zimbabwe, negara yang mayoritas penduduknya menganut Kristen dan kepercayaan tradisional, mengalami kemajuan signifikan.

Sekitar 2 persen dari total populasi Zimbabwe yang mencapai 15 juta jiwa adalah Muslim. Meski secara persentase terbilang kecil, angka ini mencerminkan perkembangan yang berarti, mengingat Islam sebelumnya kerap dipandang sebagai agama asing di negara tersebut.

Destinasi dan Fasilitas Halal di Zimbabwe
Berikut adalah beberapa destinasi dan fasilitas halal yang mulai berkembang di Zimbabwe:

1. Masjid Al Hassan, Kwekwe
Salah satu landmark penting bagi komunitas Muslim di Zimbabwe adalah Masjid Al Hassan yang terletak di wilayah Chikara, Kwekwe. Masjid ini dibangun oleh Syukran International dalam waktu hampir tiga bulan dan kini telah mencapai 95 persen tahap penyelesaian.

Masjid ini difungsikan untuk salat lima waktu, salat Jumat, serta kegiatan keagamaan lainnya. Keberadaan masjid ini sangat penting, terutama bagi masyarakat Muslim yang tinggal di pedalaman Zimbabwe, di mana fasilitas ibadah masih terbatas.

Pembangunan masjid ini menjadi simbol tumbuhnya komunitas Muslim lokal, yang kini terus bertambah jumlahnya.

2. Restoran dan Kuliner Halal
Bagi wisatawan Muslim, menemukan makanan halal di Zimbabwe kini semakin mudah. Salah satu hidangan khas yang wajib dicoba adalah sadza, makanan pokok berupa pasta kental dari tepung jagung yang disajikan dengan rebusan daging atau sayuran. Sadza biasanya disantap untuk makan siang maupun makan malam.

Beberapa makanan lokal lainnya seperti ubi jalar (mbambaira), jagung rebus (chibage), serta buah-buahan lokal seperti masawu juga menjadi favorit. Daging sapi Zimbabwe dikenal memiliki kualitas tinggi karena proses pemeliharaannya yang alami tanpa tambahan hormon.

Kota Harare sebagai ibu kota Zimbabwe menawarkan beragam restoran dan kedai kopi dengan suasana yang nyaman serta pilihan menu yang bervariasi, termasuk yang halal.