Upaya Pulihkan Ekonomi Lokal, Banyuwangi Gelar Festival Produk Halal
MTN, Jakarta – Banyuwangi pada akhir pekan lalu gelar festival produk halal, dalam rangka salah satu upaya dalam memulihkan ekonomi lokal. Seperti apa?
Dilansir dari Republika, Pemkab Banyuwangi menggelar festival produk halal dan kajian agama, di Pantai Marina Boom, pekan lalu (10-11/4).
“Tren halal ini terus berkembang di dunia. Bahkan sejumlah negara nonmuslim pun, sesudah mulai fokus mengembangkan industri wisata halal untuk meraih wisatawan. Pemerintah pusat memperkirakan bahwa pertengahan tahun ini pariwisata dunia mulai bergerak seiring dengan proses vaksinasi yang telah berjalan. Kami di daerah harus mulai menyiapkan diri untuk ini,” terang Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani.
Menurut Bupati Ipuk, festival ini dirancang sebagai upaya untuk menggerakkan kembali roda perekonomian warga. Sekaligus ajang untuk memperkuat kesiapan produk-produk halal khususnya pelaku UMKM guna mengantisipasi kunjungan wisatawan.
“Bukan sekedar festival. Lewat festival ini sekaligus mengajak sejumlah pihak sama-sama memberikan penguatan produk daerah dalam mendorong pengembangan wisata di Banyuwangi,” tutur dia.
Bupati Ipuk menjelaskan, setiap festival harus dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Mulai dari menjaga jarak antar stan UMKM, pemakaian masker dan handsanitizer bagi tiap individu, hingga meminimalisasi pembayaran secara tunai dengan sistem nontunai.
“InsyaAllah aman. Tentunya pelaksanaan harus memenuhi syarat disiplin pada protokol kesehatan. Kami ingin ekonomi bergerak, tapi warga tidak lalai menjalankan prokes Covid-19,” tambahnya.
Selain berbagai produk makanan-minuman, di Pantai Marina Boom juga digelar peragaan busana muslim, hiburan musik religi, pameran produk halal, hingga kajian tentang Islam yang ramah bagi semuanya.