Pemprov Sumbar Jadikan Masjid Raya Sumbar Pusat Wisata Religi
MTN, Jakarta – Pemprov Sumatera Barat jadikan Masjid Raya Sumbar sebagai pusat pembelajaran Adat Basandi Syarak – Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK) dan wisata religi.
“Sedari awal kita telah berkomitmen untuk menjadikan kawasan Mesjid Raya sebagai pusat edukasi Adat Basandi Syarak -Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK) dan destinasi wisata religi di Sumbar yang dituangkan kedalam Progul, Alhamdulillah secara bertahap bisa kita wujudkan, itu artinya Progul yang telah disusun tidak hanya sebatas wacana tetapi merupakan program nyata,” ungkap Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansyarullah, saat meresmikan pemanfaatan Masjid Raya sumbar sebagai pusat edukasi dan destinasi wisata religi di Padang (28/12).
Dilansir dari Harian Haluan, Mahyeldi mengatakan, dengan terpilihnya Masjid Raya Sumbar sebagai salah satu mesjid dengan desain terbaik di dunia versi Abdullatif Al-Fozan Award pada tahun 2021, tentu akan memberikan dampak positif, karena akan semakin banyak tamu yang akan berkunjung ke Sumbar baik dari dalam maupun luar negeri, untuk merasakan suasana beribadah dalam mesjid terbesar di Sumbar ini.
“Masjid raya Sumbar telah dikenal luas bahkan telah berhasil memenangkan penghargaan di tingkat internasional karena keunikan desainnya, kita tinggal mengembangkan menjadi salah satu pusat edukasi dan destinasi wisata religi di Sumatera Barat melalui kerjasama dengan berbagai pihak,” jelasnya.
Mahyeldi mengatakan, Pemprov Sumbar terus melakukan berbagai upaya mulai dari kerjasama dengan BUMD, BUMN, Universitas dan berbagai lembaga lainnya.
Selanjutnya, Masjid ini nanti akan dijadikan pusat kegiatan dan bimbingan umat sebagai tempat mendapatkan pencerahan dalam banyak hal, sehingga betul-betul bermanfaat dan terkelola secara baik.