Tiga Desa di NTB Ini Diproyeksikan jadi Desa Wisata Halal
MTN, Sumbawa Besar – Tiga desa di kabupaten Sumbawa diproyeksikan untuk jadi desa wisata. Apa saja?
Dilansir dari Kabarsumbawa, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dipopar) Kabupaten Sumbawa Dr. Dedy Heriwibowo, S.Si, M.Si., menyebutkan bahwa ada tiga desa yang diusulkan menjadi Pilot Project Desa Wisata Halal.
Usulan tersebut unjarnya, berdasarkan hasil Fokus Grup Diskusi (FGD) Pengembangan Desa Wisata dan Wisata Halal (Halal Tourism).
“Setelah mendengar masukan dari peserta rapat, bahwa ada tiga desa yang diusulkan untuk menjadi pilot project desa wisata halal di Kabupaten Sumbawa,” kata Dedy kepada wartawan, di ruang kerjanya.
Adapun tiga desa dimaksud lanjutnya, yakni Desa Poto Kecamatan Moyo Hilir, Desa Karang Dima Kecamatan Labuhan Badas, dan Desa Labuhan Jambu Kecamatan Tarano.
Setelah usulan tersebut lanjutnya, pihaknya akan melakukan identifikasi faktor pendukung dan penghambat pengembangan desa wisata halal. Kemudian, melakukan revisi terkait Surat Keputusan tentang Desa Wisata di Kabupaten Sumbawa.
“Kita akan berkoordinasi lebih lanjut untuk melakukan studi banding ke desa wisata yang telah lebih dulu sukses melakukan pengembangan desa wisata, dan kegiatan ini juga nantinya dapat ditindaklanjuti dengan pelatihan pengembangan bagi anggota pokdarwis,” pungkasnya.
Kabupaten Sumbawa adalah kabupaten di bagian barat Pulau Sumbawa, provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Ibu kotanya adalah Sumbawa Besar.