“Aceh Punya Potensi Sangat Besar untuk Wisata Halal”
MTN, Jakarta – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh menyatakan kalau Aceh memiliki potensi wisata yang sangat besar untuk dikembangkan menjadi wisata halal.
“Seluruh kabupaten/kota di Aceh memiliki potensi menjadi destinasi wisata halal,” ujar Kadisbudpar Aceh, Almuniza Kamal, di Banda Aceh, Selasa (24/1).
Dilansir dari Republika, Almuniza menjelaskan, untuk saat ini lokasi yang banyak dikunjungi wisatawan sepanjang 2022 di provinsi ujung paling barat Indonesia itu adalah: Banda Aceh, Sabang, Aceh Besar, dan Aceh Utara.
Ia menjelaskan, Disbudpar Aceh saat ini terus mengembangkan pariwisata halal melalui berbagai program, salah satunya adalah Expo Produk Usaha Halal Aceh dan berbagai kegiatan lainnya.
“Sistem pemerintahan dan masyarakat Aceh sebagai daerah yang menerapkan syariat Islam dapat menjadi nilai pendukung dalam pengembangan wisata halal,” kata Almuniza.
Menurut Almuniza, Aceh memiliki prospek bisnis wisata halal sangat menjanjikan, di mana semua sendi kehidupan berlandaskan syariat Islam. Selain itu, wisata halal tersebut juga sekaligus memperkenalkan syariat Islam yang rahmatan lil’alamin.
Pemerintah Provinsi Aceh kini terus memfokuskan pengembangan pariwisata halal untuk meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. Pengembangan pariwisata halal sejalan dengan penerapan syariat Islam di provinsi ujung barat Indonesia tersebut.
Almuniza berkata ada empat pilar yang harus dibenahi untuk membangun sektor pariwisata. Yakni destinasi, pemasaran, industri, dan kelembagaan. Keempat pilar tersebut harus digerakkan serentak agar Aceh menjadi destinasi unggulan wisata.