Ragam Pilihan Kuliner Halal di Pontianak

ilustrasi (foto: pergidulu.com)

MTN, Jakarta – Kota Pontianak, Kalimantan Barat, dikenal sebagai kota wisata kuliner, lantaran kaya akan aneka ragam kulinernya. Kuliner halal? Tentu saja kota ini tawarkan banyak pilihan.

Dilansir dari Koransaku, berikut ini adalah kuliner khas dan halal di Kota Pontianak, Kalimantan Barat:

Lontong Sayok Pontianak (foto: okezone.com)

Lontong Sayok
Lontong sayur merupakan kuliner khas Indonesia termasuk di Kota Pontianak Provinsi Kalimantan Barat. Lontong sayur juga merupakan sajian khas pada saat Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha.

Dengan paduan rasa ditambah lagi kuah santan dan membuat penikmatnya selalu ketagihan.

Menu ini tidak hanya dinikmati oleh masyarakat biasa, melainkan juga dinikmati oleh pejabat negara. Terbaru, Ketua DPR RI Puan Maharani saat berkunjung ke Kota Pontianak menyantap hidangan lontong sayur di pusat kuliner di Jalan Gajah Mada Pontianak Kalimantan Barat.

Pengkang (foto: theasianparent.com)

Pengkang
Makanan khas asal Pontianak selanjutnya adalah Pengkang, olahan beras ketan yang dibungkus dengan daun pisang bersama ebi dan dibakar. Proses pembakaran menggunakan daun pisang membuat kuliner asal Pontianak ini memiliki aroma khas yang menggoda.

Biasanya, pengkang lebih nikmat disajikan lengkap bersama sambal kerang, membuat makanan khas Pontianak ini semakin sedap.

Burung Punai Bakar (foto: indonesiatraveler.id)

Burung Punai
Kuliner khas Pontianak selanjutnya ini juga tergolong sederhana namun cukup unik. Jika biasanya kita mengonsumsi daging ayam, di Pontianak Toppers mungkin bisa menjadikan burung punai sebagai alternatif.

Jenis burung ini cukup banyak ditemukan di Kalimantan sehingga tak sulit untuk menemukan kuliner burung punai bakar ataupun burung punai goreng untuk Toppers cicipi saat singgah ke Pontianak.

Bingke (foto: .pikiran-rakyat.com)

Bingke
Kue khas Pontianak lain yang bisa anda cicipi sekaligus dijadikan oleh-oleh dari Pontianak adalah Kue Bingke. Dengan tekstur lembut dan cita rasa manis, kini kue ini dikembangkan menjadi berbagai varian rasa mulai dari kacang ijo, duran, cokelat, keju, susu, dan berbagai rasa lainnya.

Sotong Pangkong (foto: okezone.com)

Sotong Pangkong
Makanan khas Pontianak selanjutnya adalah Sotong Pengkong. Sotong Pengkong sendiri memiliki cara pembuatan yang sangat sederhana. Cukup pukul-pukul Sotong Kering hingga dagingnya menjadi emping dan sirami dengan kuah sambal kacang khas Pontianak.

Meskipun sederhana, makanan tradisional khas Pontianak ini memiliki cita rasa unik yang tak ada salahnya dicicipi saat mengunjungi kota yang dilalui garis Khatulistiwa ini.

Ketupat Colet (foto: goodnewsfromindonesia.id)

Ketupat Colet
pasti tidak asing dengan sajian Ketupat Colet. Berbeda dengan ketupat pada umumnya, ketupat colet direbus dengan santan dan dihidangkan dengan bumbu cocolan rendang daging.

Daging pada rendang sengaja dipotong kecil-kecil agar mudah dicocol menggunakan tangan. Rasa dari ketupat colet dominan asin dan gurih serta kaya akan rasa rempah-rempah dari bumbu rendangnya.

Patlau (foto: correcto.id)

Patlau
Sama dengan ketupat Jawa, Patlau sering dihidangkan untuk menu jamuan saat hari raya Islam seperti Idul Fitri. Jika dilihat sekilas kudapan ini mirip dengan lemper dan lontong. Makanan khas satu ini lebih nikmat jika dinikmati dengan rendang maupun opor ayam.

Bahan dasar yang digunakan untuk membuat makanan ini juga sama dengan membuat lemang yaitu dengan beras ketan dan campuran santan, serta menggunakan daun pisang sebagai bungkusannya.

Kemudian untuk proses pembuatan Patlau dimasak dengan cara direbus.

Rekomendasi Kuliner Halal di Singkawang, Kalimantan Barat

Singkawang (foto: Suara.com)

MTN, Jakarta – Singkawang adalah sebuah kota yang terletak di provinsi Kalimantan Barat. Singkawang juga merupakan kota yang warga mayoritasnya adalah keturunan Tionghoa. Namun kota ini juga menyimpan banyak kuliner halal yang patut anda jajal.

Dilansir dari JurnalAceh, berikut adalah rekomendasi kuliner enak dan murah yang ada di Singkawang, dan tentunya halal untuk anda coba:

Bakso Sapi Bakmi Ayam 68 (foto: pastikesingkawang.id)

Bakso Sapi Bakmi Ayam 68
Kuliner legendaris di Singkawang ini selalu ramai diburu wisatawan. Bakso Sapi Bakmi Ayam 68 sudah berdiri sejak tahun 1977 dengan menu andalannya yaitu bakmi ayam spesial. Seporsi mi ayam spesial berisi potongan telur, babat, daging, tahu goreng, tauge, dan daun selada.

Selain itu, ada juga menu bakso sapi yang terkenal gurih dan lezat dengan tekstur bakso yang sangat halus.

De Sate Singkawang (foto: singkawangkota.go.id)

De Sate Singkawang
Singkawang juga punya sate lezat yang bisa anda cicipi. Di warung ini, anda bisa menikmati hidangan sate ayam, sapi hingga kambing yang terkenal enak dengan bumbu khasnya. Sate ini memiliki tekstur yang empuk dan bumbu-bumbunya juga meresap sempurna.

Selain sate, ada juga menu lain yang wajib dicoba seperti tongseng dan sop iga sapi dengan rasa gurih. Harga menu makanannya pun terjangkau yaitu mulai Rp20.000 hingga Rp48.000.

Bubur Paddas (foto: suaramerdeka.com)

Bubur Paddas
Bubur paddas merupakan menu favorit di Singkawang yang memiliki banyak penggemar. Bubur ini memiliki rasa gurih dan sedikit asam. Bubur paddas juga diberi taburan ikan teri goreng dan kacang goreng lalu perasan jeruk nipis sehingga rasanya makin nikmat. Seporsi buburnya terdiri dari jagung, tauge, pakis, kangkung dan disiram kaldu.

Rekomendasi Lima Objek Wisata Halal di Aceh

ilustrasi (foto: voi.id)

MTN, Aceh – Aceh tentu saja menyimpan banyak sekali objek wisata. Ada lima objek wisata halal di Aceh yang kami rekomendasikan di artikel ini.

Dilansir dari KlikAktual, Aceh dikenal dengan sebutan Serambi Mekah. Mekah memiliki banyak situs bersejarah hingga masid dengan arsitektur yang memukau. Berikut ini adalah lima objek wisata di Aceh yang wajib dikunjungi kalau berkunjung ke sana.

Masjid Raya Baiturrahman (foto: kabarkampus.com)

Masjid Raya Baiturrahman
Masjid ini didirikan di era Kesultanan Aceh. Masjid ini dirancang oleh arsitek Belanda, Gerrit Bruins.

Masjid ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat wisata, namun juga sebagai situs sejarah.

Museum Tsunami Aceh (foto: viva.co.id)

Museum Tsunami Aceh
Museum Tsunami Aceh terletak tidak jauh dari Masjid Raya Baiturrahman.

Tempat ini didirikan pada tahun 2009. Hadir dengan arsitektur yang unik.

Tempat ini berfungsi sebagai pusat edukasi tentang tsunami serta mengenang korban tsunami Aceh.

Danau Laut Tawar (foto: tempatwisata.pro)

Danau Laut Tawar
Danau Laut Tawar berada di dataran tinggi Gayo.

Di tempat ini kamu bisa melihat pemandangan indah dan menaiki perahu.

Di pinggir danau, kamu bisa menikmati kopi gayo sambil menikmati keindahan alam.

Pulau Weh (foto: phinemo.com)

Pulau Weh
Pulau Weh wajib dikunjungi bagi kalian yang suka dengan wisata pantai.

Di tempat ini terdapat beberapa pantai yang indah. Selain itu di tempat ini juga terdapat Masjid Agung Babussalam, salah satu masjid dengan seni kaligrafi yang indah.

Wisata Alam Ketambe (foto: djkn.kemenkeu.go.id)

Wisata Alam Ketambe
Di tempat ini kamu bisa menikmati suasana hutan yang alami. Jika beruntung, kamu bisa melihat orang utang bergelantungan.

Di tempat ini kamu bisa melakukan arung jeram yang cukup menantang.

Inilah Lima Kuliner Halal di Medan yang Wajib Dicoba

ilustrasi (Tabloid Nova)

MTN, Jakarta – Kuliner di kota Medan banyak yang menggugah selera. Berikut adalah beberapa kuliner halal yang patut dicoba di Medan.

Dilansir dari Jurnal Aceh, berikut ini adalah lima rekomendasi kuliner halal yang ada di Kota Medan:

Mie Bangladesh Warkop Agem Senyum (foto: Indozone)

Mie Bangladesh Warkop Agem Senyum
Kuliner halal yang satu ini sangat populer di Kota Medan, yaitu mie Bangladesh di Warkop Senyum Ketawa (Agem Senyum).

Menu olahan berbahan dasar mie instan ini dimasak dengan menggunakan bumbu racikan, sehingga memiliki citarasa yang unik dan lezat. Menu terpopulernya adalah mie Bangladesh nyemek atau becek, yang disajikan dengan telur setengah matang.

Lokasi Warkop Senyum Ketawa (Agem Senyum) berada di Jalan Haji Misbah, Hamdan, Medan Maimun, Kota Medan.

Sate Memeng (foto: Menu Kuliner)

Sate Memeng
Buat yang suka dengan sate-satean, Sate Memeng bisa menjadi pilihan kuliner halal di Kota Medan selanjutnya. Disini tersedia aneka sate berbahan dasar ayam, kambing, sapi, hingga jeroan.

Potongan dagingnya yang relatif besar bisa kamu nikmati dengan atau tanpa lontong, yang kemudian disiram menggunakan saus kacang Manado ataupun kuah padang sesuai selera.

Jika kamu ingin mencicipi citarasa sate yang halal dan lezat ini cukup datang saja ke Jalan Irian Barat No.2, Gang Buntu, Kota Medan, dijamin 100 persen halal!

Soto Medan (foto: Detik)

Rumah Makan Nasi Soto Medan
Belum lengkap dong kalau belum cobain Soto Khas Kota Medan, salah satu kuliner halal yang enak dan lezat. Kuah soto Medan lebih kental dan medok daripada soto kebanyakan, dengan isian daging serta beberapa pelengkap yang bikin rasanya makin gurih.

Terdapat dua pilihan isian yaitu daging sapi dan ayam yang bisa kamu coba, disajikan dengan nasi hangat mantap!

Ajak seluruh keluarga untuk menikmati lezatnya di RM Nasi Soto Medan di Jalan Gatot Subroto, Silalas, Medan Baru, Kota Medan.

Martabak Piring Medan (foto: phinemo.com)

Martabak Piring
Kuliner halal di Medan selanjutnya merupakan jajanan yang sekilas mirip dengan kue leker, yaitu martabak piring. Hal yang membuatnya berbeda adalah proses pembuatannya yang menggunakan piring, disajikan dengan aneka topping pilihan seperti coklat, keju, dan kacang.

Terdapat dua pilihan jenis martabak piring yang bisa dipilih, yaitu tebal dan tipis menyerupai leker.

Jika kamu penasaran silahkan datang ke warung legendaris Martabak Piring Murni di Jalan Tjong Yong Hian, Pasar Baru, Medan Kota.

Mie Sop Sei Petani (foto: Jofie Bakery)

Mie Sop Sei Petani
Menu makanan halal di Kota Medan yang terakhir adalah Mie Sop, yaitu mie kuah dengan campuran tetelan ayam dan sapi. Makanan yang satu ini disajikan dengan 2 pilihan Mie yaitu bihun dan mie kuning, dilengkapi cincang tetelan, kerupuk, bawang goreng dan daun seledri yang kemudian disiram dengan kuah rempah kaldu yang harum.

Rasanya yang khas dijamin bikin ketagihan, wajib dicoba saat liburan di Kota Medan. Jika ingin mencobanya silahkan datang saja ke warung Mie Sop Sei Petani berada di Jalan Sei Batang Serangan, Medan Baru, Kota Medan.

Rekomendasi Maher Zain untuk Kuliner Halal di Singapura

Kampong Gelam, Singapura (foto: Blog Reservasi)

MTN, Jakarta – Penyanyi religi Swedia, Maher Zain, baru-baru ini berkunjung ke Singapura. Ia pun merekomenasi beberapa tempat kuliner halal di Singapura. Apa saja?

Dilansir dari Republika, Maher Zain memberikan sejumlah rekomendasi ragam kuliner halal di Singapura. Apa saja?

Kampong Gelam (foto: Conde Nast Traveler)

Kampong Gelam
Kampong Gelam merupakan salah satu kawasan berpadunya modernitas dan tradisi budaya. Para pencinta kuliner yang menyusuri kawasan ini dapat menemukan beragam hidangan halal khas setempat maupun global untuk memenuhi passion akan cita rasa baru.

Salah satu tempat di Kampong Gelam yang dikunjungi Maher Zein adalah restoran Hjh. Maimunah. Berdiri pada tahun 1990-an, Hjh Maimunah adalah nama yang tidak asing lagi bagi masyarakat setempat yang ingin mencicipi hidangan khas Minang dan Melayu.

Resto ini merupakan salah satu dari rumah makan halal yang terdaftar di Michelin Bib Gourmand Singapore 2019 dan berlokasi di dekat ikon Kampong Gelam, yakni Masjid Sultan. Beberapa hidangan yang khas di sini termasuk gulai nangka, lemak siput, rendang daging sapi, dan berbagai ikan bakar.

Selain itu, jika Anda berada disekitar Bussorah Street, Anda dapat mencoba salah satu resto resto Italia halal terkenal Bernama Positano Risto. Chef yang andal juga berhasil menghidangkan kelezatan yang otentik serta dikemas secara halal, disini Anda dapat mencicipi ragam masakan klasik dan modern Italia seperti supreme calzone pizza dan pasta alla carbonara yang akan memanjakan lidah Anda.

Resorts World Sentosa (foto: Kompas Travel)

Resorts World Sentosa (RWS)
Resorts World Sentosa (RWS), rumah bagi pecinta tantangan, hiburan dan pengetahuan. Di sini Anda bisa mencoba restoran halal yang menyajikan pilihan kuliner lezat yang tersedia.

Salah satu restoran yang direkomendasikan ialah Streats Asian Café, yang menawarkan lebih dari 100 pilihan makanan halal populer bagi pecinta kuliner. Mulai dari masakan khas Tiongkok seperti nasi goreng serta dim sum, hingga masakan Indonesia seperti ayam penyet dan rendang daging sapi, serta hidangan Eropa seperti pasta dan sandwich.

Namun, menu yang tidak boleh Anda lewatkan jika berkunjung ke sini ialah ayam teriyaki dengan telur mata sapi dan sup sebagai menu pelengkapnya, rasa teriyaki yang manis dan gurih dari ayam, ditambah dengan sayuran yang segar dan renyah dapat menjadi pelipur lara di tengah padatnya kegiatan Anda di Pulau Sentosa.

Marina Bay Area (foto: Hotels.com)

Marina Bay area
Marina Bay adalah tujuan wisata dan belanja yang menyenangkan di Singapura. Disini Anda juga dapat menemukan berbagai pilihan destinasi kuliner halal yang lezat, unik, serta pastinya halal.

Di antaranya ialah The Malayan Council di Esplanade yang dikenal karena memiliki masakan dengan perpaduan rasa Asia dan Barat, resto ini memiliki tujuan untuk memperkenalkan kembali seni bersantap lezat nan halal.

Salah satu menu wajib jika berkunjung ke sini ialah beef wellington yang menggunakan daging kualitas terbaik, daging yang lembut akan meleleh di mulut Anda dan dilapisi oleh kulit pastry yang garing. Porsi yang disajikan juga pasti akan membuat Anda puas.

Resto halal lain yang juga menjadi sorotan jika berkunjung ke Marina Bay ialah The Peppermint at Park Royal Collection Marina Bay, yang memiliki konsep premium farm-to-table. Salah satu menu wajib jika berkunjung ke resto ini ialah peppermint’s sustainable barramundi, dill, and citrus emulsion. Ikan barramundi yang disajikan terasa lembut dan nikmat, ditambah dengan saus putih yang creamy dan segar membentuk perpaduan yang akan memanjakan lidah Anda.

ION Orchard (foto: Wikipedia)

ION Orchard
ION Orchard merupakan salah satu pusat perbelanjaan paling besar di Singapura. Di sini, Anda akan menemukan berbagai pilihan kuliner yang sedang popular di Singapura dan wajib Anda coba ketika berkunjung, salah satunya Bacha Coffee.

Gerai kopi legendaris dari Maroko ini tidak mengandung pork maupun lard. Di Bacha Coffee Anda dapat menjumpai jajaran biji kopi dari seluruh dunia berderet di rak. Selain itu, terdapat etalase roti di dekat pintu masuk. Ada begitu banyak pilihan roti, dan kue yang di infus kopi nan lezat. Ada pula rak khusus untuk croissant yang merupakan salah satu ciri khas mereka.

Menengok Dunia Wisata Halal di Thailand

ilustrasi (foto: muslimobsession.com)

MTN, Jakarta – Thailand adalah salah satu negara di Asia Tenggara yang sudah terjun ke industri wisata halal. Seperti apa dunia wisata halal di Thailand?

Dilansir dari Islami, mayoritas penduduk Thailand beragama Budha, sekitar 95% dari total penduduknya. Agama Islam sendiri merupakan agama terbesar kedua di Thailand.

Menurut data dari United Nations Statistics Division, menyatakan bahwa total 4.6% penduduk Thailand beragama Islam atau sekitar 3,259,340 penduduk yang didominasi di daerah Thailand Selatan sedangkan yang tinggal di daerah perkotaan berjumlah sekitar 1,047,297 penduduk.

Thailand dikenal sebagai salah satu tujuan wisata terfavorit di kawasan Asia Tenggara yang menjadikannya salah satu penggerak terbesar GDP-nya.

Menurut data dari UNWTO Tourism Highlight mengenai ASEAN’s Top Tourism Destinations 2019, menyatakan bahwa total kedatangan wisatawan Internasional di Thailand ialah sebanyak 39.8 Juta, yang mana bahkan jauh lebih tinggi daripada Indonesia, bahkan Malaysia ataupun Singapura.

Thailand bisa menjadi salah satu destinasi negara selama libur lebaran tahun ini untuk dapat menikmati suasana yang berbeda dari biasanya. Tak butuh waktu perjalanan yang panjang, anda bahkan bisa tiba di Thailand hanya dalam waktu perjalanan 3,5 jam menggunakan pesawat.

Terdapat dua bandara di Bangkok yang dapat kalian pilih, Suvarnabhumi dan Don Mueang Airport. Di Suvarnabhumi Airport, kalian bisa mengunjungi beberapa restoran halal di Magic Food Court lantai 1 ataupun The Miracle Food Village di lantai 3 beserta musholla yang terdapat di lantai ini juga. Sedangkan di Don Mueang Airport, kalian bisa mengunjungi restoran halal di Bangmad lantai 2 Terminal 2 serta musholla yang terletak di lantai 3.
Akomodasi: Hotel-hotel bersertifikat halal di Thailand

Terdapat hotel-hotel yang sudah bersertifikat halal di Thailand yang dapat menjadi pilihan, baik yang berlokasi di Bangkok maupun luar Bangkok. Al Meroz dapat menjadi pilihan kalian jika berwisata di daerah Bangkok. The Al Meroz Hotel ini sendiri merupakan Bangkok’s Leading Halal Hotel yang menyediakan berbagai macam fasilitas serta memberikan kenyamanan kepada tamu Muslim maupun non-Muslim. Hotel ini juga tidak menyediakan minuman beralkohol. Untuk daerah non-Bangkok, kalian bisa memilih A-One Hotel untuk wilayah Pattaya, Royal Paradise untuk wilayah Phuket, ataupun Krabi Front Bay untuk wilayah Krabi.

Banyak sekali pilihan restoran halal di Bangkok maupun luar Bangkok yang bisa menjadi opsi kalian selama berlibur di Thailand. Untuk area Chatuchak, terdapat Resto Saman Islam dan beberapa kedai makanan yang memiliki logo halal.

Untuk area Wat Pho-Grand Palace-Wat Arun, terdapat beberapa kedai makanan minuman di sekitar dermaga Tha Tien.

Kemudian untuk area Khao San-Bang Lam Phu, terdapat Aisyah Rotdee, Sara Restaurant, juga kedai makanan di sekitar Masjid Chakrabongse.

Lalu untuk area Pratunam, terdapat Maedah Restaurant dan Tom Yum Paa Nga. Tak hanya restoran halal yang berdiri sendiri, terdapat juga beberapa restoran halal yang dapat ditemukan di dalam shopping mall terkenal di Bangkok. Icon Siam Mall yang terletak di tengah Chao Phraya River dapat dilalui menggunakan boat sebagai transportasinya memiliki berbagai alternatif restoran halal di area food court lantai dasarnya.

Ma Boon Khrong atau yang lebih dikenal dengan MBK Mall juga terdapat opsi makanan halal, salah satunya ialah Yana Halal Restaurant di lantai 5 juga beraneka ragam jenis lainnya di area food court lantai 5 dan lantai 6. Sedangkan di Platinum Mall, kalian dapat mencoba beberapa kedai makanan di area food court-nya.

Sertifikasi Halal di Thailand dilaksanakan oleh Halal Standard Institute of Thailand yang berada di bawah binaan Central Islamic Council of Thailand. Tak hanya melakukan pengujian makanan di restoran saja, namun tercangkup juga di dalamnya supermarket, yakni Big C, Seven Eleven, Tesco Lotus, serta Gourmet Hall.

Jumlah masjid di Thailand sendiri terdapat sekitar 3,400 masjid, dan 170 di antaranya berlokasi di Bangkok. Kalian bisa mengunjungi beberapa masjid berikut untuk melengkapi muslim-tour kalian selama di Thailand.

Opsi pertama ialah The Foundation of Islamic Center of Thailand yang terletak di area Bangkepi. The Foundation of Islamic Center of Thailand dapat menampung sejumlah 3,000 jamaah. Dilengkapi juga dengan berbagai ruangan, yakni diantaranya ialah ruang resepsi, auditorium, perpustakaan, serta kantin. Kalian juga dapat mengunjungi Indonesia Mosque, Bantukdin Mosque, ataupun Haroon Mosque.

Tak hanya masjid yang berdiri secara independen, kalian juga tetap dapat melaksanakan ibadah sholat fardhu jika sedang berada di pusat perbelanjaan. Beberapa shopping-mall besar memiliki fasilitas praying room di dalamnya, salah satunya ialah Icon Siam. Praying room-nya terdapat di basement namun tetap bersih dan nyaman.

Ini Rekomendasi Objek Wisata Halal di Padang

Padang (foto: Danabijak)

MTN, Jakarta – Beberapa daerah di Indonesia dalam lima tahun terakhir ini mulai menerapkan konsep wisata halal. Salah satunya adalah Padang. Seperti apa?

Konsep wisata ini sebenarnya bukan khusus ditujukan untuk umat muslim saja, tetapi setidaknya semua aspek wisata harus Muslim-friendly, seperti hotel syariah dan kuliner halal.

Pada tahun 2016 Sumatra Barat sempat menerima dua penghargaan dari The World Halal Tourism Award.

Dilansir dari TribunNews, berikut adalah beberapa objek wisata di Padang yang masuk kategori wisata halal. Di mana saja?

Jembatan Siti Nurbaya

Jembatan ini bisa dibilang merupakan ikon dari Kota Padang. Memiliki panjang 156 m, Jembatan Siti Nurbaya menawarkan pemandangan memikat.

Pemandangan permukiman dan perbukitan hijau sekitar juga menambah pesona jembatan yang diresmikan pada 1992 ini.

Sembari menikmati pemandangan, tak ada salahnya menikmati jagung atau roti bakar.

Lembah Anai

Salah satu wisata halal di Padang yang bisa anda kunjungi adalah Lembah Anai. Tempat wisata alam ini merupakan sebuah air terjun yang ada di Cagar Alam Lembah Anai.

Anda akan disuguhi air terjun setinggi 35 meter yang bergemuruh di antara pepohonan hijau. Belum lagi di dekatnya, terdapat kolam penampung air yang sejuk. Pun, Anda bisa menemukan rel kereta api tua yang sudah tidak digunakan.

Tak hanya membuat terpana setiap pengunjung yang khusus datang kemari, Air Terjun Lembah Anai juga menarik perhatian siapa pun yang melintas di sepanjang jalan penghubung Padang ke Bukittinggi.

Kota Tua Padang

Datang ke Kota Padang, sempatkan diri untuk mengunjungi Kota Tua. Kawasan ini menawarkan cagar budaya berisi bangunan tua dengan arsitektur Belanda.

Anda bisa melihat berbagai bangunan bergaya klasik. Semuanya membentuk kawasan memikat yang sangat cocok ditangkap kamera.

Kawasan ini tak hanya menawarkan cagar budaya dari sisi bangunan saja. Masyarakat yang hidup di sini juga terdiri dari berbagai suku.

Tak heran, berbagai aktivitas dari budaya berbeda membentuk keharmonisan dan menjadi daya tarik lain Kota Tua. Apalagi, Anda juga bisa mencicip aneka kuliner lezat di kawasan ini.

Lamun Ombak

Lamun Ombak merupakan sebuah rumah makan di Padang yang pernah mendapat penghargaan dari Kementerian Pariwisata. Tempat wisata kuliner ini menyabet predikat Restoran Halal Terbaik Nasional dalam Kompetisi Pariwisata Halal Nasional.

Beragam makanan khas Minangkabau asli bisa Anda santap di sini. Mulai dari rendang sampai gulai kepala ikan yang sangat populer.

Seperti layaknya rumah makan Padang asli, restoran legendaris ini akan menyajikan makanannya secara khas.

Wisatawan RI Target Utama Kampanye Wisata Halal di Uzbekistan

MTN, Jakarta – Pihak pemerintah Uzbekistan mengaku kalau wisatawan RI adalah sasaran utama mereka dalam mempromosikan wisata halal di negara mereka. Seperti apa?

Uzbekistan melalui Sekretaris II Kedutaan Besar Uzbekistan, Muzzafar Abdulazimov, mengatakan kalau wisatawan Indonesia adalah sasaran utama mereka dalam mempromosikan kampanye wisata halal di Uzbekistan.

“Sejak 2016, Uzbekistan mulai memprioritaskan sektor wisata halal ini dan wisatawan Indonesia menjadi salah satu target utama,” ujar Muzzafar, seperti yang dilansir dari CNBC Indonesia.

Muzzafar menyebutkan alasannya karena Indonesia adalah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, dan Uzbekistan menjadi salah satu negara yang memiliki kontribusi pada peradaban dan budaya Islam.

Dilansir dari IndoZone, Uzbekistan dinobatkan sebagai destinasi favorit tahun 2020 oleh situs web travel Lonely Planet. Tidak heran, karena beberapa tahun belakangan ini, Uzbekistan menjadi salah satu negara yang banyak diincar para traveler dunia. Berikut ini adalah tiga faktor Uzbekistan jadi destinasi wisata halal favorit.

Bebas Visa
Baru-baru ini, Presiden Uzbekistan Shavkat Mirziyoyev memiliki inisiatif untuk mengubah negara tersebut menjadi tujuan yang menarik bagi para pelancong, yaitu membebaskan Visa untuk pengunjung dari 65 negara.

Objek Wisata Bersejarah
Ada banyak tempat bersejarah di Uzbekistan yang bisa anda kunjungi. Beberapa tempat yang paling legendaris adalah Tashkent, Samarkand, Registan Square dan Kota Bukhara yang selalu menjadi tempat favorit.

Kuliner Halal
Makanan di Uzbekistan memiliki aroma yang khas karena rempah-rempahnya yang sangat kuat. Beberapa menu yang paling populer di Uzbekistan adalah Palov, Shurpa, dan Mutton. Karena penduduknya yang mayoritas Muslim, maka sangat mudah untuk menemukan kuliner halal di Uzbekistan.